Love Me Twice | Gebetan Lama Rasa Baru | by Billy Homario | Gebetan Lama Rasa Baru | Cersil Sakti | Gebetan Lama Rasa Baru pdf
Lintang Kemukus Dini Hari - Ahmad Tohari Jantera Bianglala - Ahmad Tohari Cinta itu Asyik Tapi jangan Asyik Bercinta Keberanian Manusia - Kumpulan Cerpen Kelompok 2 & 1 - Sang Pengintai
ta sudah mulai menanjak.
Kereta sudah mulai turun dari tanjakan. Kecepatannya bertambah. Sebentar lagi, kereta akan menuju lingkaran maut.
"AAARGGGHHHH!!!" teriak Nico dengan tampang ketakutan banget.
"Hahaha...," tawa Kath. Wajahnya menyiratkan kepuasan yang mendalam. Begitu pula dengan Nico. Nico jadi terkekeh sendiri mengingat pertemuan mereka pertama kali, saat ban mobil Kath kempes, perjodohan, dan akhirnya seperti ini.
We are whatever what we thought
All of our personality
Grow together with our minds
With our minds, we make a world
You have to full your minds with love
Love for all your friends and rivals
Work on for get perfection in love
Someday, you will get enlightenment in the perfection
All things change
No one is constant
Nico meletakkan pulpennya. Dia melipat kertas bertuliskan puisi itu menjadi pesawat kertas. Dia berjalan menuju arah jendela. Membuka gorden dan membuka jendelanya.
Nico menggenggam liontin merpatinya yang
tersembunyi di balik kausnya. Memejamkan matanya...
Menarik napas... Mengumpulkan tenaga, lalu menerbangkan pesawat kertas berisi puisi itu. I will always miss you, Lydia. Au Revoir...
-THE END-
April 27, 2007
Lintang Kemukus Dini Hari - Ahmad Tohari Jantera Bianglala - Ahmad Tohari Cinta itu Asyik Tapi jangan Asyik Bercinta Keberanian Manusia - Kumpulan Cerpen Kelompok 2 & 1 - Sang Pengintai
ta sudah mulai menanjak.
Kereta sudah mulai turun dari tanjakan. Kecepatannya bertambah. Sebentar lagi, kereta akan menuju lingkaran maut.
"AAARGGGHHHH!!!" teriak Nico dengan tampang ketakutan banget.
"Hahaha...," tawa Kath. Wajahnya menyiratkan kepuasan yang mendalam. Begitu pula dengan Nico. Nico jadi terkekeh sendiri mengingat pertemuan mereka pertama kali, saat ban mobil Kath kempes, perjodohan, dan akhirnya seperti ini.
We are whatever what we thought
All of our personality
Grow together with our minds
With our minds, we make a world
You have to full your minds with love
Love for all your friends and rivals
Work on for get perfection in love
Someday, you will get enlightenment in the perfection
All things change
No one is constant
Nico meletakkan pulpennya. Dia melipat kertas bertuliskan puisi itu menjadi pesawat kertas. Dia berjalan menuju arah jendela. Membuka gorden dan membuka jendelanya.
Nico menggenggam liontin merpatinya yang
tersembunyi di balik kausnya. Memejamkan matanya...
Menarik napas... Mengumpulkan tenaga, lalu menerbangkan pesawat kertas berisi puisi itu. I will always miss you, Lydia. Au Revoir...
-THE END-
April 27, 2007