Quantcast
Channel: Blog Ponsel Cerita Silat
Viewing all articles
Browse latest Browse all 6423

Pendekar Banci - 52

$
0
0

Cerita Silat | Pendekar Banci | Karya SD.Liong | Pendekar Banci | Cersil Sakti | Pendekar Banci pdf

Joko Sableng - 43. Karma Manusia Sesat Rajawali Emas - 27. Misteri Batu Bulan Ario Bledeg - Petir Di Mahameru Roro Centil - Ninja Edan Lengan Tunggal Pendekar Banci - SD.Liong

remuk bubuk seperti gurumu itu?”™
   Geram dan 'sedih sekali hati Hong Ing namun ia tak dapat berbuat apa2 kecuali harus menekan' perasaannya. Ia tak mau mempedulikan lhama itu 'lagi. ™
   'Budak, 'engkau masih mempunyai sebuah jalan hidup, tanggung engkau takkan mati !” seru Toho pula. . '™
   Tetapi Hong In tetap tak menghiraukan. "Engkau tak percaya," Toho tertawa dingin,™
   "bukankah begitu? Ilmu lwekangku sepuluh kali lebih tangguh dari pertapa bangsat itu. Asal kuulurkan tanganku. lukamu tentu sembuh. Apakah engkau masih tak menghiraukau kata-kataku ?”™
   Hong ing tak tahu apa yang dikehendaki lhama itu. Tetapi ia tetap mendendam atas kematian suhunya tadi.™
   ”Manusia yang tak tahu malu !" dengusnya, "jika tadi guruku tak memberi ampun, engkau manusia berhati serigala ini tentu sudah menghadap pada Raja Akhirat. Apa gunanya engkau berkokok begitu nyaring ?"™
   Mendengar ejekan itu marahlah Toho. bentaknya: "Budak hina.. kutanya kepadamu, kepandaian dari gurumu itu tentu dari kitab pusaka..™
  " Dimanakah kitab itu disembunyikan? Sebagai muridnya engkau pasti tahu tempatnya...™
  . Ayo. tunjukkan kepadaku dan kuberjanji mayatmu nanti tentu masih utuh !"™
   Tatapi Hong Ing tak dapat' digertak. Kebalikannya malah menyadarkannya bahwa gurunya me mang benar telah menuliskan ilmu ciptaannya itu dalam sebuah kitab.™
   Memang ia sendiri pernah melihat kitab itu dan waktu itu gurunya mengatakan bahwa dikuatirkan ia tak sempat mengajarkan sampai' selesai ilmu pelajaran itu kepada Hong Ing.™
   maka ia perlu menulis ilmu itu kedalam buku. Agar apabila gurunya keburu meninggal, hong Ing masih dapat melanjutkan mempelajari dan berlatih ilmu itu sendiri.™
   Betapa besar budi dan kecintaan Siau Yau cinjin itu kepadanya. Tetapi dia sendiri yang cari sakit karena diam2 telah turun gunung. Akibatnya ia sampai menyebabkan gurunya terpukul jatuh kedalam jurang.™
   Teringat akan hal itu. kesedihan Hong Ing makin menimbun. Sesungguhnya ia memang tak tahu dimana kitab itu disembunyikan gurunya.™
   Melihat sampai beberapa jenak Hong Ing tetap diam saja, Toho masih mengira kalau dia sedang mempertimbangkan maka segera ia menambah kata2 lagi.™
   "Budak kecil, perlu apa banyak pikir2 Lekas Bawa aku kesana !" ™
   Ingin Hong Ing mencaci maki lhama itu untuk melampiaskan kemarahannya. Tetapi tiba2 ia teringat bahwa paderi Tay To, suhu dan' Tan Su' Ciau pernah mengatakan bahwa ia telah menderita luka dalam yang parah sekail.™
   Oleh karena ia memiliki dasar tenaga-dalam Thian-jio-kang maka dalam dunia ini hanya gurunya saja yang mampu menyembuhkan.™
   Karena kini gurunya tela terjatuh kedalam jurang maka iapun tiada harapan lagi untuk sembuh dari lukanya. Hanya apabila ia dapat menemukan kitab pusaka 'peninggalan suhunya itu untuk dipelajari dan diyakinkannya, dapatlah ia_ menyembuhkan lukanya. '™
   Sebenarnya ia sudah putus asa. Setelah merenungkan permintaan Toho lhama, tiba2 timbul pula sepercik harapannya.™
   "Aku sih mau saja membawamu ketempat itu." katanya, "tetapi bagaimana mungkin kalau berjalan saja aku sudah merasa tak mampu?"™
   Wajah .lhama itu memancar sinar gembira, serunya : "Jika engkau merasa tenagamu habis, makanlah tiga butir pll pusaka- dari biara Ko-liong-si.™
   Setelah minum- lakukan pernapasan. Dalam sejam. kemudian, tanggung engkau akan pulih seperti sediakala".™
   Ihama itu segera mengeluarkan sebuah buli2 porselin dan menuangkan tiga butir pil sebesar biji kedele, lalu diangsurkan kepada Hong Ing, ™
   Hong Ing menyambutnya dan tanpa banyak pikir lagi terus menelannya. Setelah itu ia paksakan diri untuk melakukan pernapasan sampai tiga kali. Ah, benar juga. Ia rasakan tenaganya timbul lagi.™
   Serentak ia loncat bangun dan mencoba untuk menggerakkan kaki dan tangannya. Ia merasa tenaganya pulih lagi.™
   Diam2 ia kagum atas khasiat pil itu. Hanya tiga butir saja sudah' menimbulkan daya yang begitu hebat. Apabila makan lebih banyak lagi. bukankah akan lebih baikan ? ™
   Sekilas timbullah suatu siasat dalam benaknya. Tiba2 tubuhnya gemetar dan ter-huyung2 ja- tuh terduduk di tanah lagi.™
   “Celaka, tiga butir! belum 'cukup. Kasih aku tiga butir lagi" serunya. ™
   ”Tiga butir pil itu akan memberi khasiat 'untuk menghidupkan orang yang sudah sekarat Jiwanya. Betapa berat luka-dalam yang engkau derita, tentu akan -segera sembuh. Kesembuhan itu dapat bertahan sampai sehari" kata Toho lhama. “telan ! kalau engkau makan tiga butir lagi. walaupun tenagamu bertambah dahsyat tetapi engkau hanya dapat bertahan selama enam jam saja. Pil itu disebut Toau-beng--wan atau pil Pendek-umur. Lebih ' baik jangan engkau temaha makan !" ™
   Pikir Hong Ing. Asal tenaganya berlipat ganda, walaupun hanya dapat hidup sejam. apabila ia berhasil menemukan simpanan kitab suhunya itu. ia akan mengadu jiwa dengan lhama itu. ™
   "Ah mana engkau tahu' serunya, “suhu têlah menyembunyikan kitab itu di sebuah tempat yang sangat pelik sekali. Lebih dulu harus memindahkan sebuah batu besar seberat beberapa ribu kati. Dan engkau tak tahu bagaimana cara mengisar batu itu.™
   Hanya aku yang dapat melakukan, Tetapi kalau tenagaku tak cukup. bagaimana- mampu ' mengerjakannya ? Kalau benar pil itu dapat menambah tenaga, berikan kepadaku enam butir lagi. ' ™
   Dapat bertahan hidup sampai tiga jam. rasanya sudah cukup bagiku !” ™
   'Setelah berpikir. Toho lhama berkata : "Baiklah !°' Dan iapun segera memberi enam butir pil lagi kepada Hong lng.™
   Pil Toan-beng-wan itu buatan dari cikal bakal pendiri biara Ko-liong-si di .Su-jwan. Terbuat dari ramuan tanaman yang berkhasiat keras.™
   Dalam waktu singkat setelah minum pil itu, khasiat tentu segera terbukti. Bahkan orang biasa kalau' Minum tiga butir saja, tenaganya pasti menyerupai seekor harimau. ™
   Disebut pil Toan-beng-wan, memang bukan tak ada sebabnya. Karena setelah khasiat pil itu lenyap. tenaga murninya pun habis dan jiwanya hanya dapat hidup beberapa jam lagi. ™
   Setelah minum sembilan butir pil, Hong Ing loncat bangun. Tulang 'belulangnya terdengar berkeretekan. Seketika lukanya terasa hilang dan tenaganya bertambah hebat.™
   Dengan berteriak keras, ia mengambil sebatang bambu besar. Sekali ditekuk. bambu itupun patah dua. . ™
   Melihat itu Toho Ihama tertawa : "Sekarang tenagamu hebat sekali. tentu engkau dapat mengisar batu besar itu. Lekas bawa aku ke sana” ™
   'Baik' Hong Ing terus' melangkah masuk kedalam guha. lebih dulu ia mencari ditempat alat2 keperluan yang dipakai suhunya sehari-hari. ™
   Toho membanggakan ilmunya yang tinggi dan percaya. tentu dapat mengatasi- Hong Ing apabila akan berhianat. la menunggu dengan tenang.™
   Setelah mencari beberapa saat Hong Ing tak menemukan suatu apa. Diam-diam dia sudah menetapkan keputusan. Karena toh takkan hi-dup lagi, selagi tenaganya tumbuh hebat, ia akan menghancurkan lhama jahanam itu. ™
   "Ih, mengapa tak ketemu ? Kemanakah anak kunci itu '? Ah, tak apa. Kemarilah engkau !" serunya seraya melambai Toho lhama. terus melesat keluar. ™
   Tanpa curiga Tohopun mengikuti di belakang. Setelah melintasi sebuah ruang. tibalah mereka di sebuah tempat dimana terdapat segunduk batu besar. Guha Cui-im-tong tempat kediaman Siau 'Yau cinjin itu memiliki ruang yang cukup luas. Setelah dibangun oleh Siau Yau cinjin, jadilah guha itu sebuah tempat tinggal yang luas bersih dan tenang sesuai sebagai tempat bertapa. ™
   Ternyata batu besar itu merupakan tepi sebuah jurang yang dalam. Hong Ing telah merencanakan. Setelah berada di atas batu itu, ia segera akan mendekap tubuh Toho untuk diajak bersama2 terjun ke bawah jurang dan sama2 mati. ™
   Sambil menunjuk pada batu bêsar itu, Hong Ing bêrseru : "Di bawah batu besar itu terdapat sebuah guha kecil. Di situlah suhu menyimpan kitab pusaka. Selain ilmu pelajaran T'hian-jio-kang masih terdapat pula lima buah pusaka.™
   Benda itu tak pernah diperlihatkan kepadaku. berikan pedang Thian-liong-kiam kepadaku. akan kupapas batu besar itu” - ' ` ™
   Sudah tentu Hong Ing tak tahu apa yang di katakan itu. Adakah di bawah batu itu terdapat sebuah guha kecil dan apakah dalam guha kecil itu tersimpan kitab pelajaran ilmu 'thian-jio-kang dan beberapa benda pusaka,.sama sekali ia tak tahu.™
   la hanya bicara ngawur saja. Tetapi 'Toho lhama yang sudah ngiler untuk mendapat kitab pusaka, percaya penuh.™
   Setelah menyerahkan pedang Thian-liong-kiam. Selekas mencekal pedang pusaka Thian-liong kiam itu segera hong Ing berseru dalm hati: "Mohon arwah suhu suka 'membantu rencanaku !” ™
   la berjongkok di atas batu dan mulai meng-gurat2 dengan pedang Thian-Iiong-kiam. Karena luar biasa tajamnya, pedang itu dapat memapas batu sehingga kepingc patahan batu itu berhamburan jatuh. " - ™
   “Aha, akhirnya ketemu juga. Kemarilah engkau, tiba2 ia berteriak. ™
   Bukan kepalang girang Toho. Diam2 ia menimang. Apabila berhasil mempelajari ilmu Thian-jio kang ciptaan Siau Yau cinjin dan mendapat pula beberapa benda pusaka, siapa ' lagi yang mampu menghalanginya malang melintang ™
  


Viewing all articles
Browse latest Browse all 6423

Trending Articles



<script src="https://jsc.adskeeper.com/r/s/rssing.com.1596347.js" async> </script>